Pengantin minta Rp85 juta di malam pertama untuk berhubungan badan, suami emosi Tragis Ternyata ...

Pengantin minta Rp85 juta di malam pertama untuk berhubungan badan, suami emosi Tragis Ternyata ...


 Pengantin minta Rp85 juta di malam pertama untuk berhubungan badan, suami emosi.

Namun pernikahan mereka justru berujung tragis.

Pernikahan merupakan komitmen dua orang untuk selalu bersama dalam suka dan duka.

Ilustrasi - Ning Huaiqing dan Lan menikah
Ilustrasi - Ning Huaiqing dan Lan menikah (batam.tribunnews.com/istimewa)

Namun apa jadinya kalau pernikahan selalu bersifat transaksional? Itulah yang terjadi pada Ning Huaiqing dan Lan di China.

Ning Huaiqing harus membangun rumah untuk bisa menikahi Lan. Bahkan setelah menikah pun, ia diminta uang puluhan juta jika ingin berhubungan intim dengan istrinya tersebut.

Terlalu murka, Ning Huaiqing pun gelap mata membunuh Lan.

Ya, dilansir TribunStyle.com dari eva.vn pada Jumat, 10 November 2023, sebuah pernikahan terjadi pada tanggal 25 Januari 2001 di Chongqing, China.


Desa pun dihiasi dengan lentera yang terang benderang.

Banyak orang menantikan pernikahan Ning Huaiqing dan Lan.

Sebagai informasi, Ning Huaiqing (lahir tahun 1970) adalah seorang pria lajang yang lembut.

Ia adalah anak ke 4 dalam sebuah keluarga dengan 1 saudara perempuan dan 2 saudara laki-laki.

Pada usia 24 tahun, Ning pergi ke Beijing untuk bekerja. Namun setelah bertahun-tahun bekerja keras, dia masih belum memiliki tabungan.

Malam Pertama, Sang Istri tak Sadar Bercinta dengan Pria Lain
Malam Pertama, Sang Istri tak Sadar Bercinta dengan Pria Lain (Ilustrasi eyeCandyImage)

Ditambah dengan keadaan keluarga yang sulit, pada usia 30 tahun, Ning masih belum menikah.

Orangtua sangat khawatir terhadap Ning. Mereka berusaha dengan segala cara untuk menemukan jodoh bagi sang anak.

Saat itu, sepupu Ning datang ke rumah dan mengumumkan bahwa di desa tersebut ada seorang gadis yang belum menikah seusia Ning.

Gadis tersebut adalah Lan, ia cantik dan keluarganya kaya.

Namun karena dia anak satu-satunya, tuntutan orangtuanya sangat tinggi.


Alhasil selama bertahun-tahun, ia masih belum menemukan orang yang diinginkannya.

Keluarga Lan mengatakan ingin menantu laki-laki yang kelak tinggal bersama mereka.

Jika tidak, menantu laki-laki itu harus membuat rumah untuk Lan dan membangunnya dekat dengan rumah keluarga mempelai wanita.

Ning Huaiqing ditangkap polisi setelah 8 tahun buron
Ning Huaiqing ditangkap polisi setelah 8 tahun buron (eva.vn)

Karena persyaratan tersebut, di usia 28 tahun, Lan masih belum menemukan pria yang cocok.

Orangtua Ning pun mempunyai ide untuk menjodohkan putra mereka dengan Lan.

Setelah berdiskusi, kedua keluarga mencapai kesepakatan.

Ning mengambil tabungan 30.000 yuan atau sekitar Rp64 juta untuk membangun rumah baru di sebelah rumah keluarga Lan dan tinggal bersama di sana.

Meskipun Ning setuju dengan hal itu, namun hatinya masih merasa tidak nyaman.

Ia dan Lan seringkali tidak akur karena hal tersebut.

Ning tidak hanya harus menghabiskan tabungannya, tapi dia juga harus tinggal bersama mertuanya, jadi dia cukup kesal.

Dalam sekejap mata, satu tahun berlalu dan rumah baru selesai dibangun.

Atas desakan kedua keluarga, mereka akhirnya menikah.


Para tamu dan penduduk desa semuanya datang ke pernikahan Ning dan Lan.

Namun pada malam tanggal 25 Januari 2001, polisi setempat menerima kabar bahwa pengantin wanita telah dibunuh.

Mereka menemukan mayat Lan di rumah baru. Otopsi mengungkapkan bahwa Lan meninggal karena tercekik dan mati lemas.

Namun, Ning tidak muncul setelah pembunuhan terjadi.

Polisi segera memastikan bahwa pembunuhnya adalah Ning dan berusaha menangkapnya.

Delapan tahun berlalu dan Ning melarikan diri tanpa kabar.

Barulah pada tahun 2009, polisi menerima kabar tentang Ning.

Pada bulan Juni 2009, beberapa petugas polisi muncul di sebuah pabrik di Jinjiang (Fujian, China) untuk mencari pembunuh yang membunuh 8 tahun lalu.

Melihat polisi muncul, kaki Ning gemetar dan dia pingsan.

"Ning, apakah kamu ingat malam pernikahanmu 8 tahun lalu?," pertanyaan polisi membuat Ning takut.

Pengantin Minta Rp85 Juta di Malam Pertama untuk Berhubungan Badan, Suami Emosi, Berujung Tragis
Pengantin Minta Rp85 Juta di Malam Pertama untuk Berhubungan Badan, Suami Emosi, Berujung Tragis

Setelah ditangkap, Ning mengaku telah menyerang istri barunya delapan tahun lalu.

Polisi menanyakan alasannya, Ning terdiam beberapa saat lalu membeberkan alasannya, sehingga mengejutkan banyak orang.

Ternyata di malam pernikahan 8 tahun lalu, Lan mengajukan permintaan berlebihan.

Dia meminta suaminya untuk memberinya 40.000 yuan atau Rp85 juta jika dia ingin berbagi kamar dengannya.

Tanpa uang itu, Lan enggan berhubungan intim dengan Ning.

Mendengar itu, Ning sangat marah. Sebab seluruh tabungannya ia gunakan untuk membangun rumah di dekat rumah istrinya.


Kini istrinya mengajukan permintaan lagi yang tak masuk akal, membuatnya marah.

Terlalu marah, Ning mencekik dan membunuh istrinya tepat di rumah barunya.

Awalnya, dia berniat bunuh diri untuk menghindari kejahatan. Tapi setelah tenang kembali, Ning berbicara dengan ayahnya.

Ayah Ning-lah yang membantu putranya melarikan diri dengan membawa 1.000 yuan atau Rp1 juta.

Selama 8 tahun tersebut, Ning mengganti kartu identitasnya dan pindah ke Fujian untuk bekerja di sebuah pabrik.

Di sini ia tidak hanya menjadi pekerja teladan tetapi juga menikah dan mempunyai anak.

Ia pikir hidup akan selalu damai sampai polisi datang dan menangkapnya.

Ning akhirnya dihukum karena percobaan pembunuhan.

(*/tribun-medan.com) 

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com

 

Posting Komentar